Handayani S.Ap, Lurah Tugu Utara Hadiri Pemilihan Rt 003/018.

Jakarta, Angkatan Merdeka.com-
Pemilihan Rt 003, Rw 018 Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja Jakarta Utara, untuk priode 2022-2025, berjalan lancar dan mengusung 2 orang Balon, dengan No urut 1. Basirun Hidayat dan No urut 2. Rohali. S (Incumbent), Jumat, 4-3-2022.
Pemilihan ketua Rt ini, Panitia Pemilihan Kelurahan (PPK) selaku pelaksana telah mengedarkan sebanyak 68 undangan bagi warga yang memiliki hak suara Rt 003/018, dan hanya 60 undangan yang hadir.
Acara dibuka pada pukul 20.00 WIB, oleh Nadirin mantan anggota Lembaga Masyarakat Kelurahan (LMK) Rw 018 priode 2019-2022, selaku pembawa acara. Kemudian dilanjutkan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang dipandu oleh Dharman H, salah satu dari 3 anggota PPK lokal diantaranya, Drs H Umar Mukri MM dan Hary Atmojo.

Momon Sudirman, selaku ketua PPK Kelurahan Tugu Utara menerima perangkat kerja ketua RT 03, Eli Rohali.S berupa stempel yang sebelumnya telah menguraikan segala pencapaian kerja selama melaksanakan tugasnya sebagai pengurus Rt yang menurutnya, mencakup kebutuhan warga Rt 03.
Handayani S.Ap, selaku Lurah Tugu Utara dalam sambutannya, mengajak pada kedua calon agar tetap menjalin silaturrahmi, karena menang dan kalah itu hanya waktu dan kesempatan yang berlaku dalam hal suatu kontestasi apapun bentuknya, jangan ada perpecahan antar warga karena semua yang hadir ini adalah warga Rt03 juga, terang Bu lurah.

Selain itu, yang tak kalah pentingnya sambungnya, adalah selalu utamakan prokes dan mengajak warga agar tetap mau melakukan vaksin karena itu untuk kebaikan kita semua, tutupnya. Usai sambutan Handayani langsung meninggalkan acara dan berkunjung ke Rw 17 untuk menghadiri acara yang sama.
Setelah pembacaan Visi-Misi kedua calon, Momon. S langsung membuka acara pemilihan ketua Rt yang sebelumnya tatib SK Gub no 171 dibacakan oleh Hary Atmojo. Melalui perhitungan suara, usai penjeblosan yang disaksikan oleh 2 orang saksi dari masing-masing kandidat. Yang keluar sebagai pemenang adalah petahana dengan No urut 2 yang memperoleh 48 suara sementara Basirun Hidayat hanya didukung oleh 11 suara dan 1 surat suara tidak sah karena gambar keduanya dicolok hidungnya oleh sipemilih.(Dhh)
