SMA-SMP DirgantaraTanjung Priok, Gelar Penghijauan dan Lingkungan Hidup, Kasudin Pendidikan Jakut Tidak Hadir.
Jakarta, AngkatanMerdeka.com-
Ketua Yayasan Pendidikan Jakarta Utara (Dirgantara) Ridho Dermawan menyesalkan tidak hadirnya Kasudin dinas Pendidikan Jakarta Utara, dalam setiap undangan yang dilayangkan Oleh Pihak yayasan Dirgantara.
Hal itu disampaikan Ridho Dermawan Rambe kepada wartawan pada saat acara penghijauan dan lingkungan Hidup menuju sekolah percontohan, yang di hadiri Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta Hj.Fahira Idris , Kasudin Pertamanan Pemakaman dan Kota Ir.Elly Sugestianningsih, Camat Koja Ade Dermawan PLT Lurah Lagoa Sukarmin serta Perwakilan dari Suku dinas Lingkungan Hidup, Senin siang (10/1/2022).
“ Saya Sedikit Kecewa dengan Kasudin Dinas Pendidikan Jakarta Utara Pak Purwanto beberapa minggu yang lalu pada saat itu kami mendapatkan bantuan PT. Jakarta International Container Terminal (JICT) kami undang tidak hadir dan saat ini yang kedua kalinya kami undang juga tidak hadir, dan kami sangat Prihatin, jangan hanya membela SMK walang dia mengundang seluruh SMP Se-jakarta Utara ke SMK Walang, tapi giliran kami yang mengundang dia tidak hadir ada apa ini,” kata Ridho Dermawan kepada detikfakta.id, di SMP-SMA Tanjung Priok, Kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Ia menuturkan, sangat mengapresiasi Kepada Anggota DPD DKI Jakarta Hj. Fahira Idris menjadikan SMA-SMP Tanjung Priok sebagai Sekolah percotohan Penghijauan dan Lingkungan Hidup menjadi sekolah binaan DPD RI. Serta ada perhatian khusus dari wakil Rakyat tersebut.
“Saya sangat terimakasih ibu Fahira mau hadir di sekolah kami dan mau membina seluruh satuan yang ada di Dirgantara, Saya sangat terimakasih kepada Ibu Fahira,” ucap dia.
Sementara itu Anggota DPD RI Dapil Provinsi DKI Jakarta menyebutkan sangat senang dapat di undang di sekolah SMA SMP Tanjung Priok, dan sangat mengapresiasi para guru dan tokoh masyarakat atas dedikasihnya untuk membangun Jakarta lewat pendidikan.
“Bagi saya meraka adalah Pahlawan Pendidikan Jakarta, mereka harus di support dan Negara harus hadir dan lebih memperhatiakan mereka,” terang Fahira. (Jhon/Anw).